CD Skripsi
Pengaruh Penambahan Ekstrak Rosela Pada Terasi Ikan Rucah Terhadap Penerimaan Konsumen
Penelitian dilakukan bulan Agustus-Oktober 2009 di LaboratoriumTeknologi Hasil Perikanan dan Kimia Pangan Fakultas Perikanan dan IlmuKelautan Universitas Riau. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak rosela dengan konsentrasi berbeda pada terasi ikan rucah terhadap penerimaan konsumen. Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai bahan informasi mengenai penggunaan ekstrak rosela untuk ditambahkan pada proses pembuatan terasi ikan rucah sehingga mendapatkan produk yang berkualitas dan disukai konsumen.Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode eksperimendengan rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan tiga taraf perlakuan, yaitu tanpa penambahan ekstrak rosela 0% (A0), penambahan ekstrak rosela 10% (A1) dan penambahan ekstrak rosela 20% (A2) terhadap berat terasi ikan rucah dengan tiga kali ulangan.Parameter yang digunakan adalah uji organoleptik (rupa, tekstur, aroma dan rasa) dan analisa proksimat (kadar air, protein, lemak, abu dan pH). Berdasarkan dari uji kesukaan terasi dengan penambahan ekstrak rosela memberi pengaruh nyata terhadap rupa, aroma dan rasa. Dari uji kesukaan perlakuan terbaik adalah terasi ikan rucah dengan penambahan ekstrak rosela 10% (A1) dengan persentase penerimaan rupa 72,50% (58 orang), tekstur 70,00% (56 orang), aroma 68,25% (55 orang) dan rasa 72,50% (58 orang). Karateristik terasiikan rucah dengan penambahan ekstrak rosela 10% (A1) rupa coklat tua, tekstur lebih padat dan kompak, aroma khas terasi dan rosela, rasa khas terasi dan rasa asam. Hasil uji proksimat terasi ikan rucah dengan penambahan ekstrak rosela 10% (A1), yaitu kadar air 37,49%, kadar protein, 28,89%, kadar lemak 1,35%, kadar abu 14,47% dan nilai pH 5,82.
Tidak tersedia versi lain