CD Skripsi

Studi mutu pindang cue ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) dalam kemasan vakum dan nonvakum selama penyimpanan dingin (suhu +-5C)

---

Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui mutu pindang cue ikan lele dumbo yang diperlakukan
dengan kemasan vakum dan kemasan nonvakum selama penyimpanan suhu dingin (±50C).
Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2008-Januari 2009 bertempat di Laboratorium
Teknologi Hasil Perikanan, Laboratorium Mikrobiologi Pangan dan Laboratorium Kimia Pangan
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau.
Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan studi perbandingan (comparative
experiment) mutu pindang cue lele dumbo vakum (X1) dan pindang cue lele dumbo nonvakum (X2) yang
dilakukan penyimpanan dingin pada suhu ±50C dengan interval waktu pengamatan 0, 5, 10 hari dengan
ulangan masing-masing perlakuan dilakukan sebanyak lima kali. Unit percobaan yang digunakan yaitu
satu ekor ikan lele dumbo ukuran ±100 gram. Jumlah unit percobaan yang digunakan sebanyak 30 unit.
Parameter yang diamati yaitu kadar air, TVB, total bakteri psikrofilik dan organoleptik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata kadar air pindang cue lele dumbo vakum (X1)
dan pindang cue lele dumbo nonvakum (X2) selama penyimpanan dingin masing-masing 68,89% dan
70,08% pada 0 hari, 69,05% dan 70,52% pada 5 hari, 71,34% dan 72,98% pada 10 hari.
Nilai rata-rata TVB pindang cue lele dumbo vakum (X1) dan pindang cue lele dumbo nonvakum
(X2) selama penyimpanan dingin masing-masing 12 mg N/100 g dan 12,8 mg N/100 g pada 0 hari, 18,4
mg N/100 g dan 20 mg N/100 g pada 5 hari, 36 mg N/100 g dan 40 mg N/100 g pada 10 hari.
Nilai rata-rata total bakteri psikrofilik pindang cue lele dumbo vakum (X1) dan pindang cue lele
dumbo nonvakum (X2) selama penyimpanan dingin masing-masing 2,1x104 sel/gram dan 2,4x104
sel/gram pada 0 hari, 2,8x104 sel/gram dan 3,9x104 sel/gram pada 5 hari, 1,7x105 sel/gram dan 7,4x105
sel/gram pada 10 hari.
Nilai rata-rata organoleptik rupa X1 dan X2 masing-masing yaitu 7,60 dan 7,48 pada 0 hari,
- 5 -
7,37 dan 7,14 pada 5 hari, 2,43 dan 2,40 pada 10 hari. Organoleptik bau X1 dan X2 masing-masing
yaitu 7,54 dan 7,49 pada 0 hari, 7,26 dan 7,20 pada 5 hari, 2,74 dan 2,34 pada 10 hari. Organoleptik
tekstur X1 dan X2 masing-masing yaitu 7,68 dan 7,66 pada 0 hari, 7,37 dan 7,32 pada 5 hari, 3,31 dan
3,00 pada 10 hari. Sedangkan nilai rata-rata organoleptik rasa X1 dan X2 masing-masing yaitu 7,57 dan
7,51 pada 0 hari, 7,11 dan 7,08 pada 5 hari, 3,57 dan 3,31 pada 10 hari.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa mutu pindang cue lele dumbo kemasan
vakum dan nonvakum semakin menurun seiring bertambahnya waktu penyimpanan. Mutu pindang cue
lele dumbo dipengaruhi oleh cara pengemasan dimana kemasan vakum memiliki mutu lebih baik
dibanding kemasan nonvakum. Pindang cue lele dumbo dengan penyimpanan yang terbaik yaitu pindang
cue lele dumbo yang dikemas secara vakum pada penyimpanan dingin 5 hari.
- 6 -

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

04 04.109 (0018)

Penerbit

Pekanbaru : Uiniversitas Riau - FAPERIKA - Teknologi Hasil Perikanan., 2009

Deskripsi Fisik

38 hlm.: ilus.; 29 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

04 04.109 (0018)

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

zelpino

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar