CD Skripsi
Pengaruh Sertifikasi Guru Terhadap Kinerja Guru Sejarah Di SMA Negeri Se-Kota Pekanbaru
Pengakuan pemerintah Republik Indonesia terhadap pekerjaan guru sebagai
profesi perlu disambut gembira dengan apresiasi yang tulus. Pengakuan tersebut
menunjukan kepedulian dan keseriusan pemerintah dalam menangani masalah
pendidikan nasional yang semakin pelik. Salah satu usaha yang dilakukan
pemerintah adalah mengeluarkan UUGD No. 14 Tahun 2005 tentang persoalan
sertifikasi guru. Dari permasalahan ini setelah guru sejarah di sertifikasi lantas
adakah pengaruhnya terhadap kinerja guru sejarah di SMA Negeri se-Kota
Pekanbaru
Adapun tujuan yang diharapkan tercapai dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut : Pertama untuk mengetahui sejauh mana peranan program sertifikasi
guru dalam meningkatan kinerja dan kompetensi guru sejarah di SMA Negeri se-
Kota Pekanbaru. Kedua untuk mengetahui hubungan pengaruh antara Program
Sertifikasi Guru terhadap kinerja guru sejarah.
Penelitian ini menggunakan model penelitian kausal komparatif (causal
comparative research) yaitu penelitian yang bermaksud mencari kemungkinan
sebab-akibat dengan cara mengamati akibat yang sekarang ada dan mencoba
mencari kemungkinan sebab dari data yang dikumpulkan. untuk mendapatkan
data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik kuesioner dan wawancara yang
kemudian di deskripsikan berdasarkan skala yang dipakai.
Berdasarkan data olahan kuesioner yang telah disebarkan kepada 28 guru
sejarah bersertifikasi yang ada di 12 SMA Negeri di kota pekanbaru. Maka jika
dihitung secara keseluruhan diperoleh hasil yang menunjukan bahwa kompetensi
guru sejarah yang telah bersertifikasi tergolong rendah terutama dalam
kompetensi sosial sedangkan terkait persentase kinerja guru sejarah yang telah di
sertifikasi maka bisa di kategorikan cukup yaitu 67,38% sesuai skala Arikunto
yang dipakai dalam penelitian ini. Kemudian berdasarkan hasil penelitian ini juga
di peroleh hasil bahwa sertifikasi guru mempengaruhi kinerja guru sejarah di
SMA Negeri yang ada di kota pekanbaru, pengaruh ini di kategorikan cukup
dengan persentase 62,59%. Hasil ini menunjukan bahwa pengaruh sertifikasi guru
terhadap kinerja guru belum menunjukan hasil yang signifikan.
Tidak tersedia versi lain