CD Skripsi
Pengaruh Latihan Circuit Training 7 Pos Terhadap Kapasitas Paru-paru (VO2 Max) Atlet Bulutangkis PB. Permata Hijau Kota Dumai
Penelitian ini berawal dari pengalaman pribadi dimana setiap atlet PB.
Permata Hijau bermain pada saat latihan maupun bertanding sering kali
mengalami kelelahan yang belum sepantasnya untuk mengalami kelelahan.
Berdasarkan pengalaman tersebut peneliti sangat tertarik untuk meneliti dan
mengungkapkan beberapa indikator penyebab permasalahan tersebut. Dengan
demikian penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh latihan circuit training 7
pos terhadap VO2 Max atlet bulutangkis PB. Permata Hijau Kota Dumai.
Penelitian ini bersifat eksperimen sampel dalam penelitian ini adalah atlet
yang tergabung dalam PB. Permata Hijau yang berdomisili di kota Dumai,
sebanyak 10 orang. Didalam pelaksanaan sampel 10 orang tersebut diberikan
perlakuan circuit training 7 pos dengan kegiatan perposnya adalah : 1) shuttle
run, 2) push up, 3) sit up, 4) squat jump, 5) back up, 6) knee bent jump dan 7) side
jump bangku setinggi 40 cm.
Instrument yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tes dan pengukuran
Kapasitas Paru-paru (VO2 Max) dengan Balke test (tes lari 15 menit), untuk
mendapatkan pengaruh latihan circuit training 7 pos terhadapa VO2 Max Atlet
Bulutangkis PB. Permata Hijau Kota Dumai, dengan cara tes sebelum perlakuan
(pre test), dengan latihan circuit training 7 pos selama 16 kali pertemuan
kemudian dilakukan tes sesudah perlakuan (post test)
Hasil pengujian Normalitas data diperoleh L0maks = 0,1522 dan pada
= 0,05 didapat Ltabel kolom Liliefors = 0,258, maka pada kepercayaan 95 %
disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi distribusi normal. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang berarti latihan circuit
training 7 pos terhadap kapasitas paru-paru (VO2 Max) atlet bulutangkis PB.
Permata Hijau Kota Dumai, diperoleh thit = 5,95 > ttab = 1,833 dengan = 0,05.
Dengan demikian hipotesis yang dikemukakan sebelumnya dapat diterima pada
tingkat kepercayaan 95%.
Tidak tersedia versi lain