CD Skripsi
Pengaruh Kecerdasan Spritualitas Terhadap Kinerja Auditor ( Studi Empiris Pada Kantor Publik di Riau Dan Sumatera Barat)
Auditor independen adalah auditor profesional yang menyediakan jasanya kepada
masyarakat umum terutama dalam bidang audit atas laporan keuangan yang dibuat oleh
kliennya. Tugas seorang auditor adalah memeriksa dan memberikan opini terhadap
kewajaran laporan keuangan suatu entitas usaha berdsarkan standar yang ditentukan IAI.
Salah satu tanggung jawab auditor adalah menjaga mutu profesionalnya atau kinerjanya.
Kinerja auditor dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik faktor internal maupun faktor
eksternal. Salah satu faktor internal yang sangat penting peranannya dalaam menentukan
kinerja auditor adalah kecerdasan spiritualitas auditor.
Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : Apakah mutlak jujur,
keterbukaan, pengetahuan diri, fokus pada kontribusi dan spiritual non dogmatis bepengaruh
positif terhadap kinerja auditor. Populasi dalam penelitian ini adalah para auditor yang
bekerja di kantor akuntan publik di Riau dan Sumatera Barat. Seluruh populasi dijadikan
sampel penelitian. Variabel independen dalam penelitian ini adalah mutlak jujur,
keterbukaan, pengetahuan diri, fokus pada kontribusi dan spiritual non dogmatis sedangkan
variabel dependennya adalah kinerja auditor. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner
dan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan terdapat 68 kuesioner yang dapat diolah.
Data yang diperoleh dianalisis dengan regresi berganda (multiple regression) dengan
menggunakan program SPSS (Statistical Product Service Solution) versi 17.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mutlak jujur, keterbukaan dan spiritual non
dogmatis berpengaruh signifikan terhadap kinerja auditor pada kantor akuntan publik di
Riau dan Sumatera Barat sedangkan fokus pada kontribusi dan pengetahuan diri tidak
menunjukkan pengaruh signifikan terhadap kinerja auditor pada kantor akuntan publik di
Riau dan Sumatera Barat. Besarnya Adjusted R Square (R2) sebesar 0.605 memberi
pengertian bahwa 60,5% kinerja auditor dipengaruhi oleh mutlak jujur, keterbukaan,
pengetahuan diri, fokus pada kontribusi dan spiritual non dogmatis, sedangkan 39,5%
dipengaruhi oleh variabel lainnya.
Kata kunci: kecerdasan spiritual, mutlak jujur, keterbukaan, pengetahuan diri, fokus pada
kontribusi, spiritual non dogmatis, kinerja auditor.
Tidak tersedia versi lain