CD Skripsi
Penerapan Metode Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Sejarah Kelas VII2 SMP Muhammadiyah 002 Pekanbaru
Dari hasil pengamatan dan pengalaman dikelas VII2 SMP Muhammadiyah 002
Pekanbaru, ditemui gejala bahwa pada umumnya siswa sebagian besar kurang termotivasi
dalam mengikuti pembelajaran sehingga berdampak pada hasil pelajaran sejarah 68% siswa
belum mencapai KKM yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah yakni 71. Berdasarkan hal
tersebut peneliti tertarik untuk melakukan suatu penelitian tindakan kelas yang untuk
mengetahui tindakan yang tepat dengan penerapan metode pembelajaran Snowball Throwing
untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas VII2 SMP Muhammadiyah 002
Pekanbaru.
Adapun tujuan penelitian ini adalah; 1) untuk mengetahui aktivitas guru sejarah dan
aktivitas siswa, 2)untuk mengetahui penerapan metode snowball throwing terhadap
peningkatan motivasi belajar dan hasil belajar, 3) untuk mengetahui korelasi motivasi siklus
1 dan siklus 2, 4) untuk mengetahui korelasi motivasi dengan hasil belajar.
Metode penelitian snowball throwing adalah lempar pertanyaan yang menggunakan
kertas berbentuk bola kemudian dilemparkan secara bergiliran diantara sesama kelompok.
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas VII2 SMP Muhammadiyah 002 Pekanbaru
tahun pelajaran 2010/2011 dengan jumlah siswa 38 orang. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa aktivitas guru pada siklus I diperoleh skor ratarata
20 dengan kategori cukup, sedangkan pada siklus II meningkat dengan skor rata-rata 29
berkategorikan baik. Aktivitas siswa siklus I diperoleh skor 354% dengan kategori kurang
dan siklus II mengalami peningkatan dengan skor rata-rata 603% kategori baik.
Motivasi belajar siklus I menunjukkan bahwa skor rata-rata 373% termasuk kategori
cukup, untuk siklus II terjadi peningkatan rata-rata 501,5% kategori baik. Hasil belajar siklus
I menunjukkan bahwa skor rata-rata 76,44% termasuk kategori cukup, dan siklus II juga
terjadi peningkatan yang berkesinambungan yakni rata-rata 80,39% dengan kategori baik.
Untuk analisis korelasi Motivasi siklus I adalah 0,660% merupakan korelasi yang
kuat, dan motivasi siklus II meningkat menjadi 0,836% menunjukan arah positif yang kuat.
Korelasi hasil belajar Pra PTK dengan PTK siklus I skor rata-rata nya adalah 0,748% dan
Pra PTK dengan siklus II juga mengalami peningkatan menjadi 0,808% yang mana kedua
korelasi tersebut menunjukkan arah yang kuat.
Tidak tersedia versi lain