CD Skripsi
Penerapan Strategi Pembelajaran Quick On The Draw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Peserta Didik Pada Materi Suhu Dan Kalor Kelas Xi Sman 6 Pekanbaru
Pendidikan menjadi pondasi utama dalam perkembangan zaman. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) menjadi bidang keilmuwan yang erat dengan keadaan alam dan seisinya. IPA mengajarkan kita untuk memahami dan menambah kecerdasan tentang ilmu-ilmu alam. Fisika salah satu mata pelajaran yang menjadi bagian dari IPA. Fisika sering dianggap menjadi mata pelajaran yang sulit bagi beberapa peserta didik. Kesulitan belajar yang kerap dialami peserta didik diantaranya sulit menerapkan angka dan rumus dalam memecahkan masalah yang menjadi topik pembelajaran. Selain itu, pembelajaran yang masih berpusat pada guru menjadi salah satu permasalahan yang menjadikan peserta didik cenderung bosan dalam melaksanakan pembelajaran. Seringnya menggunakan pembelajaran konvensional membuat peserta didik sulit memahami asal rumus yang digunakan serta penerapan yang cocok bagi kehidupan sehari-hari. Hal ini menjadikan peserta didik merasa kesulitan belajar yang menyebabkan hasil belajar kognitif peserta didik menjadi rendah. Pentingnya kombinasi dan penerapan strategi pembelajar menjadikan proses pembelajaran terlihat lebih menyenangkan sehingga menimbulkan semangat bagi para peserta didik untuk mengikuti proses pembelajaran. Strategi yang ingin digunakan oleh peneliti yaitu strategi quick on the draw.
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan kognitif peserta didik saat proses pembelajaran dengan menerapkan strategi quick on the draw dan konvensional pada materi suhu dan kalor di SMA Negeri 6 Pekanbaru. Selain itu, peneliti ingin mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas yang menerapkan strategi pembelajaran quick on the draw dan kelas yang menggunakan pembelajaran konvensional. Manfaat dari penelitian ini yaitu agar guru maupun sekolah dapat menjadikan strategi ini menjadi salah satu wawasan yang bisa digunakan pada saat pembelajaran. Selain itu, peserta didik juga diharapkan mampu memahami materi suhu dan kalor melalui pembelajaran yang menyenangkan.
Rancangan penelitian ini menggunakan posttest only control group desaign. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 6 kelas yakni XI IPA 1 sampai XI IPA 6. Adapun dalam penentuan sampel dilakukan dengan melakukan uji normalitas dengan teknik Kolmogorov-Smirnov dan uji homogenitas menggunakan nilai ulangan harian pada materi fluida dinamis dengan bantuan SPSS versi 25. Kelas yang terpilih menjadi kelas eksperimen dan kelas kontrol yakni XI IPA 5 dan XI IPA 3. Penerapan strategi quick on the draw digunakan pada kelas eksperimen dan pembelajaran konvensional dilakukan pada kelas kontrol. Penerapan strategi quick on the draw dan pembelajaran konvensional dilakukan untuk mengetahui terdapat perbedaan yang menghasilkan peningkatan kemampuan kognitif pada peserta didik. Untuk mengetahui peningkatan tersebut, dilakukan tes uji kemampuan kognitif berupa posttest yang berisi 20 butir soal pilihan ganda yang mendistribusikan tingkatan kemampuan kognitif menggunakan taksonomi bloom diantaranya C1 sampai C6.
Hasil posttest yang didapat kemudian diolah dan dijabarkan melalui analisis deskriptif dan analisis inferensial. Analisis ini dilakukan melalui teknik independent sample t-test. Analisis deskriptif menghasilkan rata-rata 74,03 untuk kelas eksperimen dan 60,71 untuk kelas kontrol. Untuk analisis inferensial menghasilkan uji normalitas sebesar Sig. 0,081 untuk kelas kontrol dan Sig. 0,180 untuk kelas eksperimen. Uji homogenitas yang dilakukan untuk kedua kelas menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0,464. Melalui kriteria pengajuan keputusan dengan taraf kesalahan 5%, maka data yang diperoleh terdistribusi normal dengan varian homogen. Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan teknik independent sample t-test dengan bantuan SPSS versi 25. Hasil yang diperoleh untuk hipotesis sebesar Sig. 0,001 dengan taraf kepercayaan 95%. Berdasarkan kriteria pengajuan keputusan, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini dapat diterima.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah diterapkan strategi pembelajaran quick on the draw. Sehingga dengan menerapkan strategi pembelajaran quick on the draw dapat meningkatkan hasil belajar kognitif peserta didik kelas XI SMA Negeri 6 Pekanbaru.
Tidak tersedia versi lain