Biodegradasi Herbisida Atrazin Oleh Rhizobium Spp. Indigenus Diisolasi dari Nodul Akar

---

Abstrak : Herbisida termasuk salah satu pertisida kimia yang banyak digunakan dalam intensifikasi pertanian dan pada lahan perkebunan dan pertanian, pemakaian herbisida secara berlebihan menyebabkan residu herbisida tersebut terakumulasi di lingkungan. Salah satu alternative untuk dapat mengurangi atau menghilangkan pencermaan tersebut dengan menggunakan jasa mikroba. Tujuan penelitian untuk memperoleh isolat rhizobium sp dari beberapa tanaman legum dan menguji kemampuannya dalam mendegrasi herbisa atrazin. Dengan metode penelitian di laboratorium dan eksprimen melalui prosedur mengambilan sampel yang diberikan garam mineral yang mengandung atrazine dengan waktu inkubasi satu minggu. Hasil penelitian menunjukan konsentrasi atrazine 5 mg/l terdapat isolate rhizobium yang mampu tumbuh.,konsentrasi atrazine 10 mg/l terdapat 9 isolat yang membentuk zona perubahan warna dan berarti mampu mendegrasi atrazin. Rhizobium sp isolat RA 4.2 merupakan isolat yang mempunyai kemampuan paling cepat dan tertinggi dengan diameter zona perubahan warna 9,98 cm. lima isolate mempunyai kemampuan degradasi terendah dan pembentukan zona perubahan warna yang lambat dengan diameter zona 06 cm.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

LAPORAN PENELITIAN

No. Panggil

-

Penerbit

Pekanbaru : Universitas Riau - FMIPA - Biologi., 2004

Deskripsi Fisik

25 hlm.; 30 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

BIOLOGI

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Dra. Atria Martina, MSi ., Delita zul

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar