CD Skripsi
Analisis Framing Berita Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Kampar di Harian Pagi Riau Pos dan Harian Pagi Riau Mandiri
Riau Pos dan Riau Mandiri merupakan media besar yang berada di Provinsi Riau
yang banyak menyoroti permasalahan politik terutama pemilihan kepala daerah di
berbagai daerah di Riau. Berita merupakan hasil konstruksi wartawan dari media yang
diambil dari suatu peristiwa berbentuk fakta di masyarakat. Permasalahan yang ditiliti
. adalah bagaimana surat kabar harian Riau Pos dan Riau Mandiri mengkonstruksi
peristiwa yang sama dalam pemilihan kepala daerah Kabupaten Kampar. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui proses konstruksi berita serta representasi berita
politik pemilihan kepala daerah di surat kabar harian pagi Riau Pos dan Riau Mandiri.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis
isi. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik wawancara tak terstruktur,
dokumentasi dan studi pustaka. Setelah data terkumpul kemudian peneliti menganalisis
dengan menggunakan empat elemen dasar konstruksi yang dikemukakan oleh Zhondang
Pan dan Kosicki.
Hasil penelitain menunjukkan; Pertama, Framing pemberitaan pemilihan kepala
daerah Kabupaten Kampar pada saat pelaksanaan kampanye di harian Pagi Riau Pos dan
Riau Mandiri merupakan basil dari konstruksi wartawan dengan pertimbangan pemilik
media. Kedua, Riau Mandiri lebih mengutamakan pemberitaan pasangan Burhanuddin
. Husein dan Teguh Sahono, pasangan Azis Zainal dan Rasyad Zain dibandingkan
pasangan Jefri Noer dan Masnur. Sementara itu, Riau Pos menurunkan berita dari segi
jumlah berita masing-masing kandidat hampir sama. T~tapi masih terdapat perbedaan
dalam mengisahkan suatu peristiwa. Pasangan Burhanuddi'n'Husein dan TegUh Sahono,
narasumber berita memiliki nilai tinggi dimana mereka adalah tokoh-tokoh terkemuka
baik di tingkat kabupaten kampar bahkan nasional. Pasangan lain yaitu Azis Zainal dan
Rasyad Zain, Jefri Noer dan Masnur, wartawan Riau Pos kurang memperhatikan
narasumber berpengaruh selain dari para calon bupati.
Ketiga, Representasi pemoe'ritaan pemilihan kepala daerah Kabupaten Kampar
selama kampanye dari kedua media lebih mengutamakan kepentingan media, bahkan
terkesan bersifat politik dan bisnk Pemberitaan Jefri Noer sangat sedikit dikarenakan
pasangan ini kurang bermitra dengan media terutama tim sukses Jefri Noer dan Masnur.
Sementara pasangan Burhanuddin Husein dan pasangan Azis Zainal lebih difokuskan
karena media Riau Mandiri dijadikan sebuah mitra penting dalam proses sosialisasi visi
dan misi masing-masing calon bupati. Begitu juga di Riau Pos, foto-foto Pilkada yang
ditampilkan terlihat berbeda dari semua calon bupati. Foto pasangan Burhanuddin Husein
dan Teguh Sahono, Azis Zainal dan Rayad Zain lebih bermakna jika dibandingkan
tampilan foto Jefri Noer dan Masnur
Tidak tersedia versi lain