CD Skripsi
Pemanfaatan Limbah Serat Tandan Kosong Kelapa Sawit Sebagai Bahan Al ternatif pembuatan Beton Ringan
Telah dilakukan penelitian tentang pemanfaatan limbah Serat Tandan
Kosong Kelapa Sawit (TKKS) sebagai bahan alternatif pada pembuatan beton
ringan dengan metode eksperimen dengan harapan mampu mengetahui proporsi
perbandingan antara semen, agregat dan serat TKKS yang tepat untuk
menghasilkan beton ringan yang baik.
Eksperimen ini dilakukan dengan membuat sampel beton ringan dimana
perbandingan campuran semen : pasir (agregat) yaitu 1:2, serta komposit serat
yang dipakai adalah 0%, 25%, 40%, 50%, 57.14% dan 62.5% dari total massa
semen dan agregat. Setelah beton dicetak maka dilakukan beberapa perlakuan
sebelum sampel diuji diantaranya yaitu masing-masing 2 buah sampel ada yang
dibiarkan selama 28 hari pada suhu kamar tanpa ada perlakuan khusus, dan ada 2
buah sampel yang disiram secara merata selama 2 menit, dilakukan 1 kali sehari
selama 2 hari berturut-turut dan dikeringkan selama 28 hari pada suhu kamar. 2
buah sampel lainnya direndam dengan air keran selama 28 hari dan diletakkan
pada ruangan yang bersuhu kamar. Masing-masing sampel dari ketiga perlakuan
tersebut dikelompokkan menjadi 2 yaitu satu sampel dibuat untuk uji dibakar dan
yang lainnya untuk uji tanpa dibakar. Setiap kelompok akan ditentukan masingmasing
persentase kadar air, persentase porositas, kerapatan (densitas) dan kuat
tekan.
Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa semakin besar perbandingan
serat TKKS dalam campuran, maka kuat tekan benda uji akan semakin cenderung
menurun. Beton ringan nonstruktur menurut standart SNI 03-3449-1994 yang
terbaik dari hasil eksperimen ini yaitu pada sampel dengan perlakuan direndam
tanpa dibakar untuk campuran komposit serat TKKS 57,14%.
Tidak tersedia versi lain