CD Skripsi
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Model Auditory Intellectully Repetition (AIR) Untuk Pemahaman Konsep Fisika Siswa Kelas X SMA
Perangkat pembelajaran sangat penting bagi seorang guru, karena perangkat tersebut merupakan skenario pembelajaran yang akan dilaksanakan dalam proses pembelajaran dikelas. Fakta yang terjadi di sekolah menunjukkan pengembangan perangkat pembelajaran belum terlaksana dengan baik. Perangkat pembelajaran yang digunakan oleh guru saat mengajar hanya berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang terpusat pada guru (teacher center), guru tidak menggunakan perangkat pembelajaran yang lain seperti Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang dapat membuat peserta didik tertarik dalam belajar. Oleh karena itu, perlunya mengembangkan perangkat pembelajaran model auditory intellectually repetition (AIR). Model pembelajaran AIR adalah salah satu model pembelajaran dengan menggunakan pendekatan kontruktivis dimana belajar harus mengoptimalkan manfaat semua alat indra yang dimiliki peserta didik, sehingga dapat meningkatkan pemehaman konsep peserta didik.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan perangkat pembelajaran model auditory intellectually repetition (AIR) pada materi gerak lurus kelas x SMA dan mengetahui validitas perangkat pembelajaran yang dikembangkan. Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini yaitu dapat digunakan sebagai acuan untuk membuat perangkat pembelajaran yang inovatif serta dapat dijadikan sebagai landasan dalam proses pembelajaran pada materi gerak lurus kelas x SMA sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pendidikan Fisika FKIP Universitas Riau. Waktu penelitian dilaksanakan bulan Maret – Juli 2022 pada semester genap 2021/2022. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R & D) dengan menggunakan model pengembangan 4D yaitu define (pendefenisian), design (perancangan), development (pengembangan) dan dissemination (penyebaran) untuk menghasilkan produk berupa perangkat pembelajaran. Penelitian pengembangan ini hanya sampai tahap development (pengembangan), hal ini dikarenakan penelitian hanya bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran yang layak digunakan oleh para
ii
pendidik. Adapun perangkat pembelajaran yang dikembangkan yaitu Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), dan Tes
Pemahaman Konsep. Perangkat pembelajaran yang di kembangkan telah diuji
kelayakan oleh dosen ahli atau validator.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh rata-rata validitas perangkat
pembelajaran (RPP, LKPD dan Tes Pemahaman Konsep) yaitu 3,43 dengan
kategori sangat valid dan layak digunakan. Hasil validitas masing-masing
perangkat pembelajaran memperoleh skor rata-rata 3,42 untuk RPP dengan
kategori sangat valid dan untuk setiap pertemuan mendapatkan skor rata-rata 3,41
untuk RPP pertemuan pertama, 3,42 untuk RPP pertemuan kedua dan 3,43 untuk
RPP pertemuan ketiga, skor rata-rata 3,51 untuk LKPD dengan kategori sangat
valid dan untuk setiap pertemuan mendapatkan skor rata-rata 3,52 untuk LKPD
pertemuan pertama, 3,55 untuk LKPD pertemuan kedua dan 3,55 untuk LKPD
pertemuan
Tidak tersedia versi lain