CD Skripsi
Analisis Pertumbuhan Kangkung Darat (Ipomea Reptans Poir.) Dengan Pemberian Berbagai Jenis Pupuk Organik Sebagai Rancangan LKPD Elektronik Untuk Pembelajaran Biologi SMA
Sayuran merupakan salah satu komoditas hortikultura yang berperan penting bagi kesehatan manusia yaitu dalam menyuplai mineral dan vitamin yang kurang dipenuhi oleh bahan pangan lainnya. Salah satu sayuran hortikultura yang populer di Indonesia adalah tanaman kangkung. Menurut data BPS (2020), produksi tanaman kangkung darat di Provinsi Riau pada tahun 2020 adalah sebesar 10.790 ton. Provinsi Riau membutuhkan angka produksi yang lebih tinggi dari data tersebut agar terwujud ketahanan pangan tanaman kangkung darat (Ipomea reptans Poir.) seiring dengan terus meningkatnya permintaan masyarakat. Para petani melakukan upaya untuk memenuhi kebutuhan konsumen baik dalam segi kualitas maupun kuantitas. Salah satu upaya peningkatan hasil produksi yang dapat dilakukan adalah dengan melalui pemupukan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian berbagai jenis pupuk organik terhadap pertumbuhan tanaman kangkung darat (Ipomea reptans Poir.) serta mengintegrasikan hasil penelitian untuk dijadikan sebagai rancangan LKPD elektronik untuk pembelajaran biologi SMA. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Alam Pendidikan Biologi Universitas Riau pada bulan Oktober-Desember 2021. Penelitian ini terdiri dari dua tahapan yaitu, tahap I eksperimen dan tahap II perancangan LKPD elektronik. Pada tahap I, tanaman kangkung darat (Ipomea reptans Poir.) diberi perlakuan berbagai jenis pupuk organik menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) 4 perlakuan dan 4 ulangan, dengan perlakuan A (kontrol), B (Pupuk Kandang 5 kg), C (Pupuk Bokashi 5 kg), dan D (Pupuk Drum Komposter 5 kg). Parameter penelitian meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, berat basah, dan berat kering tanaman. Selanjutnya data dianalisis menggunakan Analysis of Variances (ANOVA) dan dilakukan uji lanjut BNJ pada taraf signifikan 5%. Penelitian tahap II adalah perancangan LKPD Elektronik yang bersumber dari data hasil penelitian yang dlakukan pada penelitian tahap I.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pemberian berbagai jenis pupuk organik mempunyai pengaruh yang nyata terhadap pertumbuhan tanaman
kangkung darat (Ipomea reptans Poir.). Pemberian pupuk bokashi memberikan
pengaruh yang paling optimal terhadap pertumbuhan tanaman kangkung darat
(Ipomea reptans Poir.) yakni pada parameter tinggi tanaman dengan nilai 37,80
cm, parameter jumlah daun dengan nilai 23,25 helai, parameter panjang daun
dengan nilai 11,80 cm, berat basah 21,74 gram dan berat kering sebesar 4,18
gram.
Analisis potensi hasil penelitian pertumbuhan tanaman kangkung darat
(Ipomea reptans poir.) dengan pemberian berbagai jenis pupuk organik dapat
dijadikan sebagai bahan ajar rancangan LKPD elektronik pada materi
pertumbuhan tanaman KD 3.1 Menjelaskan pengaruh faktor internal dan eksternal
terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup dan KD 4.1 Menyusun
laporan hasil percobaan tentang pengaruh faktor eksternal terhadap proses
pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian berbagai jenis pupuk
organik mempunyai pengaruh yang berbeda-beda terhadap pertumbuhan tanaman
kangkung darat (Ipomea reptans Poir.). Pemberian pupuk organik dengan pupuk
bokashi memberikan pengaruh yang paling optimal terhadap pertumbuhan
tanaman kangkung darat (Ipomea reptans Poir.), yakni pada parameter tinggi
tanaman, jumlah helai daun, panjang daun, berat basah tanaman, dan berat kering
tanaman. Data Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai rancangan LKPD
elektronik pada materi pertumbuhan tanaman biologi SMA kelas XII.
Tidak tersedia versi lain