CD Skripsi
Pengaruh Model Inkuiri Terbimbing Berbasis Virtual Laboratorium Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Pada Materi Usaha Dan Energi Kelas X SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru
Pembelajaran fisika memiliki peranan yang sangat penting untuk masing-masing individu karena dapat meningkatkan kualitas suatu bangsa. Tujuan dari pembelajaran fisika ini nantinya akan membimbing siswa agar dapat mengembangkan kemampuan intelektual, berpikir secara kritis, logis, ilmiah, dan mampu untuk memahami konsep serta memecahkan masalah dalam kehidupan sehari. Permasalahan yang sering kali terjadi di dunia pendidikan adalah rendahnya tingkat kemampuan berpikir kritis siswa untuk dapat membantu mereka dalam memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu metode pembelajaran yang dapat memberikan pengalaman secara langsung kepada peserta didik adalah metode eksperimen. Metode eksperimen tepat dipadukan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing karena akan memberikan peluang yang lebih besar kepada peserta didik untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis mereka. Kegiatan praktikum dapat dilakukan melalui laboratorium virtual sehingga lebih memudahkan siswa dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis karena siswa akan lebih tertarik apabila media yang disampaikan bisa interaktif dengan mereka. Oleh karena itu diperlukan media dan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa yaitu dengan menggunakan model inkuiri terbimbing berbasis virtual laboratorium (PhET Simulation).
Pelaksanaan kegiatan penelitian di SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru ini berlangsung pada bulan Februari-Maret 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X di SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru setelah diterapkannya model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis virtual laboratorium dalam pembelajaran fisika pada materi usaha dan energi dan untuk mengetahui perbedaan tingkat kemampuan berpikir kritis siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru antara kelas yang menerapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis virtual laboratorium dengan kelas konvensional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kelas X MIA di SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru dengan dua sampel penelitian yaitu
kelas X MIA 2 sebagai kelas kontrol dan kelas X MIA 4 sebagai kelas eksperimen
dengan jumlah siswa pada masing-masing kelas yaitu 34 siswa.
Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain
model posttest only control group design, dimana kelas eksperimen akan
diberikan perlakuan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis
virtual laboratorium dan kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional. Data
yang diperoleh selanjutnya akan diolah menggunakan analisis deskriptif dan
analisis inferensial.
Hasil analisis deskriptif yang diperoleh menunjukkan bahwa kelas
eksperimen yang diberikan perlakuan dengan menggunakan model inkuiri
terbimbing berbasis virtual laboratorium mendapatkan skor rata-rata yang lebih
tinggi yaitu 68,70 dibanding kelas kontrol dengan model pembelajaran
konvensional dengan skor rata-rata 45,02. Berdasarkan uji hipotesis yang telah
dilakukan menggunakan uji Independent Sample T Test, didapat nilai signifikansi
pada sig.(2-tailed) sebesar 0,000 yang berarti kecil dari 0,05. Sesuai dengan syarat
uji-t, apabila nilai signifikansi kecil dari 0,05 maka Ha diterima dan H0 ditolak
yang berarti terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis yang signifikan antara
kelas kontrol dan kelas eksperimen di SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru pada
materi Usaha dan Energi.
Kesimpulan yang diperoleh berdasarkan penelitian yang telah dilakukan
yaitu kemampuan berpikir kritis pada kelas eksperimen yang menerapkan model
pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis virtual laboratorium lebih tinggi
dibandingkan kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional. Hal
ini dapat dilihat dari rata-rata skor kemampuan berpikir kritis pada masing-masing
kelas, dimana kelas eksperimen memiliki skor yang lebih tinggi dengan kategori
tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol dengan kategori sedang dan model
pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis virtual laboratorium ini dapat diterapkan
dalam kegiatan pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis
siswa terutama pada materi usaha dan energi.
Tidak tersedia versi lain