CD Skripsi
UPAYA PEMERINTAHAN KOTA PEKANBARU MENYELESAIKAN KONFLIK LAHAN MASYARAKAT DI KECAMATAN TENAYAN RAYA TAHUN 2021
Di Pekanbaru terdapat konflik lahan yang melibatkan masyarakat dengan pemerintah, masyarakat yang tidak setuju dengan kepemilikan tanahnya untuk kepentingan umum, Konflik tanah ini ditentang oleh masyarakat dengan mengadukannya ke Komisi I DPRD Kota Pekanbaru. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu peran pemerintah sesuai dengan fungsinya diantaranya antara lain: 1. Sebagai fasilitator pemerintah daerah dapat mempercepat pembangunan melalui perbaikan lingkungan attitudional, yaitu berkaitan dengan perbaikan prosedur perijinan dan pelayanan, serta melakukan penetapan daerah untuk memantapkan pengaturan dimensi spasial dalam pembangunan. 2. Negosiasi dapat mengukur peran pemerintah dalam melakukan negosiasi atau negosiator dapat dilihat dari upaya-upaya yang dilakukan seperti mengidentifikasi permasalahan, mencari dan mengumpulkan informasi dari masing-masing yang berkonflik. 3. Mediasi pengendalian konflik dengan cara mediasi dilakukan apabila kedua belah pihak yang berkonflik sepakat untuk menunjuk pihak ketiga sebagai mediator. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Proses pelaksanaan konsolidasi tanah jalan Lingkar Tenayan Raya sudah terlaksana dengan maksimal, karena pemerintah berperan melalui partisipasi, negoisiasi dan mediasi. Kendala-kendala yang dihadapi pemerintah kota Pekanbaru dalam upaya penyelesaian masalah konsolidasi antara lain karena minimnya pengetahuan masyarakat tentang tujuan dan manfaat dari konsolidasi tanah. Kemudian sebagian besar tanah-tanah terkena konsolidasi merupakan tanah keluarga yang kepemilikannya kolektif.
.
Kata Kunci: Upaya Pemerintahan, Kota Pekanbaru, Konflik Lahan
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain