CD Skripsi
Pengaruh Model Pembelajaran Science Environment Technology And Society (Sets) Terhadap Sikap Peduli Lingkungan Siswa Pada Pembelajaran Ipas Sekolah Dasar
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan dilapangan, yakni dimana dari hasil observasi dan wawancara ke lapangan ditemukan fakta bahwa dalam penerapan karakter khususnya pada penerapan karakter sikap peduli lingkungan di SDN 017 Jaya Kopah masih tergolong rendah. Dimana terlihat dari perilaku siswa pada saat berada di lingkungan sekolah yakni : 1) membuang sampah sembarangan, 2) tidak membersihkan tempat sampah, 3) jarang membersihkan toilet sekolah, 4) untuk membersihkan lingkungan sekolah menunggu perintah dari guru terlebih dahulu, 5) tidak menyiram tanaman dengan inisiatif sendiri. Kondisi ini berpengaruh pada pengembangan karakter peduli lingkungan siswa yang merupakan bentuk dari perolehan hasil belajar. Oleh karena itu dibutuhkan pembelajaran yang dapat meningkatkan sikap peduli lingkungan siswa, serta model pembelajaran yang mendukung.
Keberagaman siswa di dalam satu kelas menuntut seorang guru untuk berfikir kreatif agar dapat memenuhi kebutuhan belajar siswanya sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai, salah satu yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan metode yang tepat. Sejalan dengan kebijakan “Merdeka Belajar” ini menekankan pada pembelajaran yang menyenangkan, yang melibatkan siswa berpatisipasi aktif dalam proses pembelajaran. Untuk meningkatkan sikap peduli lingkungan siswa, maka peneliti menerapkan model pembelajaran yang sudah terbukti oleh peneliti sebelumnya dapat meningkatkan sikap peduli lingkungan siswa. Dimana model pembelajaran tersebut ialah model pembelajaran Sains, Environtment Technology And Society (Sets) Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran
Sains, Environtment Technology And Society (SETS) terhadap sikap peduli lingkungan siswa pada pembelajaran IPAS sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis eksperimental. Sampel dalam penelitian ini yaitu siswa kelas IV SDN 017 Jaya Kopah semester genap tahun ajaran 2023/2024 yang berjumlah 22 siswa.
Pada awal penelitian, kelas eksperimen diberikan tes awal berupa pretest untuk mengukur kemampuan awal siswa sebelum diberikan perlakuan, dalam hal ini
kemampuan yang di ukur adalah kemampuan sikap peduli lingkungan siswa. Kemudian kelas eksperimen diberikan perlakuan. Lalu diakhir penelitian kelas eksperimen tersebut diberikan tes lagi berupa posttest untuk mengukur kemampuan sikap peduli lingkungan siswa setelah mendapatkan perlakuan.
Setelah data yang dibutuhkan terkumpul, maka peneliti melakukan analisis data yang terdiri dari uji normalitas, uji homogenitas, serta uji hipotesis (uji t). Berdasarkan data pretest dan posttest setelah dilakukan uji normalitas dan homogenitas diperoleh nilai signifikansi > 0,05 sehingga data kelas dinyatakan berdistribusi normal dan homogen.
Setelah kelas dinyatakan berdistribusi normal dan homogen, maka setelanjutnya dapat dilakukam pengujian hipotesis dengan menggunakan uji indenpendent sampel t test. Hasil uji indenpendent sampel t test diperoleh nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,001 < 0,05 maka sebagaimana dasar pengambilan keputusan dalam uji independent sample t test dapat disimpulkan bahwa HO ditolak dan Ha diterima. Kemudian dari hasil analisis koefisien korelasi pengaruh variabel X terhadap Variabel Y diperoleh hasil secara parsial sebesar 78,0%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan (nyata) antara rata-rata hasil belajar siswa pada Kelas Eksperimen.
Jadi kesimpulan dari penelitian ini adalah model pembelajaran Sains, Environtment Technology And Society (Sets) berpengaruh terhadap sikap peduli lingukan siswa dalam pembelajran IPAS sekolah dasar.
Tidak tersedia versi lain