CD Skripsi
Proses Collaborative Governance Dalam Pengelolaan Objek Wisata Di Desa Muara Bio Kecamatan Kampar Kiri Hulu Tahun 2023
Potensi wisata di Kabupaten Kampar salah satunya berada di Desa Muara Bio Kecamatan Kampar Kiri Hulu karena terletak di Kawasan Suaka Margasatwa Bukit Rimbang Baling yang memiliki pemandangan alam yang sangat indah dan terkenal dengan wisata alamnya. Sektor pariwisata memiliki sifat yang kompleks, oleh karena itu dalam mengelola pariwisata perlu adanya kerjasama antara swasta, pemerintah maupun masyarakat agar pariwisata dapat berkembang dengan baik. Dalam pengelolaan objek wisata di Desa Muara Bio terdapat 3 aktor yang berperan yaitu pemerintah (Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar dengan Pemerintah Desa), swasta (Indecon), masyarakat (Pokdarwis Muara Sidur dan Kelompok Pemuda Desa Muara Bio). Tujuan dari penelitian ialah untuk mengetahui proses collaborative governance dalam pengelolaan objek wisata di Desa Muara Bio Kecamatan Kampar Kiri Hulu tahun 2023. Dalam penelitian ini,peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini dilihat dari 5 indikator proses collaborative governance menurut Ansell dan Gash. Indikator dialog tatap muka sudah berjalan, namun belum efektif dimana minimnya pertemuan hanya 3 kali dan tidak semua pihak terlibat. Indikator membangun kepercayaan antar pemangku kepentingan sudah berjalan dengan baik dimana para pihak yang terlibat saling berkomunikasi secara terbuka dan mendukung kolaborasi ini. Indikator komitmen terhadap proses sudah berjalan dengan adanya komitmen bersama yang melibatkan beberapa pihak dalam pengambilan keputusannya, dalam surat komitmen tersebut memuat paket wisata yang akan dikembangkan,jangka waktunya,tanggungjawab masing-masing pihak,serta SOP dalam pengelolaannya.. Indikator pemahaman terhadap keputusan bersama sudah berjalan, adanya pembagian tugas dan masing-masing pihak saling memahami perannya. Selain itu juga adanya uji coba paket wisata. Indikator hasil sementara belum berjalan maksimal, hasil yang sudah dicapai adanya pemberian fasilitas,pelatihan yang rutin,adanya website khusus paket wisata yang dapat memudahkan wisatawan memesan dan melihat detail paket wisata,serta dalam hasil ini juga terlihat dari kolaborasi saat pembukaan lubuk larangan dimana indecon mempromosikan wisata adat di Desa Muara Bio ini.Namun terdapat kegiatan wisata river boarding yang belum trealisasikan,anggaran yang minim dari pemerintah desa dan masyarakat yang kurang konsisten.
Kata Kunci : Collaborative Governance, Pengelolaan, Objek Wisata
Tidak tersedia versi lain